Rabu, 19 Maret 2014

Cara Service Kipas Angin yang Tidak Berputar dan Berdengung

Artikel ini adalah kiriman dari teman kang Eko yg ada di Jakarta sana. Namanya bang Riko, Alhamdulillah bang Riko mau menyumbangkan ilmunya di blog kang Eko ini. Kali ini yg akan dibahas bang Riko adalah tentang cara servis kipas angin yang tidak mau muter. Berikut ulasan dari bang Riko….

Setelah mendapatkan servisan kipas angin minggu lalu, bang Riko mencoba berbagi ilmu diblognya kang Eko ini. Jika anda menjumpai kipas angin yang ngga bisa muter dan bahkan hanya berdengung / bergetar saja. Ngga usah buru2 membuangnya. Karena masih mungkin bisa anda perbaiki sendiri.

Sebenarnya kerusakan ini timbul dikarenakan oleh laher/bearing yang sudah aus. Sehingga mengakibatkan as kipas menyentuh liner kern.
Cara Service Kipas Angin yang Tidak Berputar dan Berdengung :
1. Bongkar kerangka kipas angin beserta baling balingnya. Serta buka baut yang mengikat kerangka gulungan/spul kipasangin secara perlahan dan hati2 jangan sampai kabel penghubung dengan gulungan terputus, karena akibatnya bisa fatal bila anda tidak bisa menemukan / menyambung kembali kabel yang putus.


2. Lepaskan bearing dari rumahnya, dan coba perhatikan apakah benar telah terjadi ke-ausan pada liner bearing tersebut jika benar, berarti bearing harus diganti. bearing ini banyak dijumpai di pasaran dan harganya pun relatif murah.




3. Setelah bearing diganti, sebelum kita menutup kembali (merakit kipas) tidak ada salahnya jika kita bersihkan semua kotoran yang menempel, caranya dengan menggunakan tiner atau bensin tapi jangan lupa sebelum dirakit harus kering dari bensin atau tiner. Yang paling utama adalah Bersihkan as kipas angin dengan kain yang bersih, kemudian berikan sedikit baby oil atau paslin (jangan terlalu banyak dan hanya asnya saja) yang terpenting permukaan as yang berhubungan langsung dengan laher/bearing terlumasi.
4. Setelah semuanya bersih dan dirangkai, kipas siap di coba.. hasilnya huftttttttt dingin bos..
Selamat mencoba semoga berhasil ya..

Cara Service DVD Player yang Sering No Disc / Macet


Kali ini Kang Eko akan membahas tentang Cara Service DVD Player yang Sering No Disc atau macet tidak bisa membaca VCD / DVD. Tulisan ini didasari dengan beberapa pertanyaan yang sering sekali Kang Eko dengar maupun baca di forum ataupun blog. Berikut ini beberapa pertanyaannya :
  • DVD Player bisa memutar lagu via Flashdisk, tetapi untuk memutar VCD/DVD tidak bisa dan seringnya muncul tulisan NO DISC, walaupun kadang-kadang bisa. Yang rusak apanya ya?
  • DVD Player saya, pada waktu awal memutar VCD/DVD bisa, tapi setelah 1/2 jam macet dan muncul tulisan NO DISC. DVD Player saya diamkan agak lama, trus saya coba lagi untuk memutar VCD bisa lagi tapi hanya bertahan 15 menit. Apanya ya ?
Penyebab masalah DVD Player yang Sering No Disc / Macet :
  • Kemungkinan 1 : Motor pemutar Disk rusak karena AS nya berkarat.
  • Kemungkinan 2 : Optiknya Rusak.
  • Kemungkinan 3 : Boardnya rusak di IC nya. Ini adalah kemungkinan terparah.
Langkah Cara Service DVD Player yang Sering No Disc / Macet :
Kemungkinan 1 : 
Cek DVD Player Anda mulai dari  yaitu motor pemutar disknya. Jika anda punya motor penggantinya, coba langsung ganti saja motornya. Harga Motor = 8-15 ribu. Tapi kalau anda tidak punya stok motor pengganti, Anda bisa mencoba trik berikut ini untuk memperbaiki motor pemutar disk yang rusak :
  1. Bisa juga mengatasi motor yang membuat NO DISC dengan menyemprotnya dengan cairan contact cleaner atau bisa juga dengan WD40 di bagian AS motor nya.
  2. Jika Cara no 1 tidak berhasil coba cara 3 – 6 berikut ini.
  3. Lepas 2 kabel tegangan motor pemutar disknya. Motor ini bekerja pada tegangan 5 volt DC.
  4. Hubungkan motor ini dengan tegangan 12 volt DC selama 1/2 – 1 menit. Ulangi sampai 3 kali, jika perlu balik + dan – nya agar motor berputar ke arah yang berlawanan.
  5. Trik di atas adalah untuk membersihkan karat di AS motornya. Tegangan diberikan lebih besar agar putaran lebih kencang dan mampu menghilangkan kotoran atau karat di AS motor.
  6. Cara ini 90% bisa mengatasi permasalahan motor pemutar disk anda yang rusak / macet yang mengakibatkan sering NO DISC.
Kemungkinan 2 :
Jika setelah motor diganti, DVD Player tetap NO DISC, coba ganti OPTIK nya. Harga Optik kisaran 80 ribu.
Kemungkinan 3 :
Jika setelah ganti motor dan Optik, DVD Player tetap NO DISC, kemungkinan terakhir adalah boardnya yang rusak di IC ataupun komponen lainnya (transistor atau elco)
Demikian Cara Service DVD Player yang Sering No Disc / Macet.
Semoga bermanfaat !

Cara Service Lampu Hemat Energi

Kali ini Kang Eko akan membahas tentang Cara Service Lampu Hemat Energi. Kang Eko pernah mendapat pertanyaan, gimana sih caranya service lampu hemat energi yang sudah mati ? Dan baru kali ini Kang Eko bisa menjawabnya langsung lewat posting di blog ekohasan ini agar bisa dilihat oleh lebih banyak pengunjung blog ekohasan ini.

Persiapan Alat Service Lampu Hemat Energi :
  1. Obeng Minus : untuk mencongkel casing lampu
  2. Solder.
  3. Timah / tenol
  4. Multitester / AVO Meter
  5. Kabel secukupnya.
Cara Service Lampu Hemat Energi :
  • Buka Casing Lampu Hemat Energi dengan mencongkelnya menggunakan obeng.
  • Lepas Neon dari rangkaiannya, kemudian test neon dengan menggunakan Multitester. Ada dua kutub pada neon, ukur masing-masing dengan menggunakan batas ukur OHM Meter x1. Kalau neon masih bagus maka masing-masing jika diukur akan menunjukkan angka sekitar 2-8 ohm. Kalau salah satu kutub / ujung  ada yang putus / tidak menunjukkan angka maka berarti neon sudah rusak / putus. Cara mengakali jika neonnya yang putus silahkan baca di bagian bawah.
  • Kalau neonnya bagus, berarti kerusakan ada di rangkaiannya.
Berikut ini beberapa komponen di rangkaian Lampu Hemat energi yang perlu di cek dan diganti kalau rusak :
Mengenai cara cek komponen jika belum tahu caranya silahkan baca di Posting Ini.
  1. Elco Filter setelah dioda bridge, biasanya melembung, ganti dengan elco 10uF / 350-400 volt
  2. Resistor 2,2 – 10 ohm 2 buah ( yang terhubung ke kaki emitor transistor )
  3. Resistor 15 – 20 ohm 2 buah ( yang terhubung ke kaki basis transistor )
  4. Transistor type MJE 13003 : 2 buah
  5. Bila semua komponen itu bagus dan lampu masih mati, ganti saja kondensator tantalum 3,9nF – 4nF/1200volt, walaupun kelihatan tidak rusak. kondensator tersebut berfungsi sebagai starter lampu. (kondensator ini langsung terhubung ke salah satu kutub neon.
Jika Neonnya yang rusak, dan rangkaian Lampu Hemat Energi nya masih OK berikut ini triknya :
  1. Siapkan Neon biasa merk Philips 10-15 watt (harga 6-8 rb) untuk pengganti neon yang rusak.
  2. Hubungkan kedua kutub neon dengan rangkaian sesuai dengan gambar di bawah ini.
Lampu Hemat Energi dengan neon yang sudah dimodifikasi lebih terang dibandingkan Lampu Hemat Energi yang harga 8 rb-an. Lumayan ngirit, daripada harus beli lampu baru yang harganya sekarang sekitar 30 rb-an.
Semoga bermanfaat.

MEMASANG ANTENA PARABOLA

Sebetulnya saya posting artikel ini dengan sedikit ragu-ragu antara ya dan tidak, karena pengalaman saya masih sedikit tetang pemasangan antena parabola. Sekitar 2 minggu sebelum postingan ini saya mencoba menambah lnb antena parabola dirumah menjadi 4 n 1 (1 disk 4 lnb) sebelumnya baru 2 in 1 ( 1 disk 2 lnb). Saat itu saya dibantu oleh seorang teknisi kenalan saya yang lumayan berpengalaman karena sering dapat order belanja dan memasang antena parabola.
Tapi kali ini saya ingin berbagi pengalaman untuk pemasangan lnb yang 2 in 1 karena relatif lebih mudah di banding 4 in 1. Sasaran kita adalah satelit TELKOM 1 dan INDOSAT (PALAPA D/C). Jadi nantinya dua LNB tersebut akan kita set pada fokus kedua satelit tersebut.
Langkah-langkah yang dilakukan :
  1. Merakit disk tentunya yang kami rakit kebetulan disk solid 6 feed dengan label Venus ( untuk 4 in 1 kami sarankan memakai disk mesh dengan ukuran yang lebIh besar dari 6 feed)
  2. Memasang tiang fokus (stand fokus ada yang kaki 3 dan ada yang tunggal biasanya model lama)
  3. Memasang bracket atau dudukan LNB (kali ini 2 in 1 dan yang kami gunakan produk matrik.... lumayan lah kualitasnya dengan harga 65 rb sebiji dibanding merk T*N*K* )
  4. lihat gambar berikut.

  • Pasanglah kedua LNB-F pada kedalaman 40 derajat dengan posisi menghadap timur atau barat (tapi kali ini saya menggunakan 38 derajat)

  • Sambungkan LNB-F1 ke terminal LNB-A dan LNB-F2 ke terminal LNB-B dengan switch 0/22 Khz (biasa disebut diseq 2 in 1) dengan kabel jumper menggunakan konektor yang sesuai dengan terminal diseq tersebut. Kemudian sambungkan kabel dari receiver ke terminal pada switch atau diseq. (kabel yang kami gunakan merk Venus dan receiver matrix apple)
  • Setelah terakit semua naikan parabola ke tiangnya ( tiang sebaiknya benar-benar tegak anda bisa cek dengan lot bisa dg benang dikasih bandul batu. Kemudian gantung batu tersebut, tiang harus sejajar benang)
  • Program frekuensi siaran pada receiver pada Satelit PALAPA D/C(LNB-F1) dengan parameter 0/22 Khz = ON dan satelite TELKOM dengan parameter 0/22Khz = OFF. Ini bisa dilakukan setelah receiver terhubung dg TV. Buka menu dari receiver kita, pilih pengaturan program, lalu pilih pengaturan antena, kemudian anda rubah parameter2 tersebut sesuai ketentuan di atas.
  • Cara mudah tracking : bawa receiver anda ke tetangga yang memiliki parabola kemudian hubungkan receiver baru anda dan gunakan untuk auto scan sehingga semua chanel tersimpan direceiver baru anda. Ini memudahkan kita dibandingkan harus seting chanel secara manual. Tapi ini bisa dilakukan bila kofigurasi LNB kita sama dalam arti LNB1 PALAPA, LNB2 TELKOM. Karena bisa saja kita membuat kofigurasi sendiri di luar konfigurasi LNB dan diseq standar tersebut. Tapi belum perlu rasanya saya bahas disini karena akan membuat semakin bingung bagi pemula.
  • Kemudian hubungkan ke out diseq anda yang akan kita pointing ke arah kedua satelit tersebut.
  • kemudian lakukan pointing atau mencari arah satelit yang tepat.
  • Atur as elevasi menghadap utara selatan secara tepat (bisa dg panduan kompas)
  • kemudian atur nut adjust elevasi (skrup pengatur elevasi sebesar 78derajat untuk sekitar pulau jawa atau anda lihat pada link berikut untuk masing-masing wilayah.
  • Kita bisa menggunakan bantuan pesawat TV untuk pointing atau hanya receiver saja bagi yang sudah biasa.
  • Selanjutnya kita pilih chanel yang termasuk kuat misalnya TV one pada palapa dan TRANS pada telkom 1.
  • Kemudian atur arah disk dengan menggerakan arah barat atau timur sesuai arah satelit sehingga ditemukan sinyal keluar pada TV atau info sinyal dari receiver diperoleh sinyal terkuat dan chanel mau mengunci (lock). Arah antena parabola tetangga yang sudah terseting dengan benar bisa jadi panduan arah disk kita.
  • Bila sudah kita dapat chanel tersebut baut-baut pengatur kencangkan sedikit-sedikit, kemudian mulai menepatkan arah disk dg speeling baut yang lebih kecil pada chanel yang agak lemah macam RCTI dan Global.
SIAPA BILANG SETTING PARABOLA SUSAH? YANG PASTI BUTUH TENAGA BUAT NAIK TURUN TANGGA..HE>HE>HE>>>Berikut saya sertakan link untuk membantu pointing kita menemukan satelit yang kita maksud..
LYNGSAT
SATBEAMS
DISPOINTER

Mencoba Rangkaian Elektronika

Mencoba Rangkaian Elektronika-Salah satu hal yang harus anda lakukan setelah selesai merakit komponen menjadi sebuah rangkaian adalah mencobanya berfungsi  atau tidak.Namun untuk menghindari  kerusakan komponen karena salah sambung atau salah pasang sebelumnya anda harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
Mencoba Rangkaian Elektronika1.Periksa sekali lagi sambungan kaki-kaki komponen  apakah sudah tersambung sesuai dengan skema rangkaian.
2.Periksa sumber  tegangan apakah besarnya sudah sesuai dengan yang dibutuhkan rangkaian
3.Pastikan  polaritasnya (positif/negatif) sudah benar jangan sampai terbalik.
4.Setelah sumber tenaga terhubung ke rangkaian perhatikan apakah ada bau asap(biasanya komponen yang terbakar) ,apakah ada komponen yang panas?Kalau anda menemukan segera lepaskan hubungan sumber tegangan dengan rangkaian periksalah kemungkinan terjadi hubungan singkat dalam rangkaian.
5.Setelah sumber tegangan terhubung kerangkaian ,ukurlah tegangan sumber tenaganya bila ada penurunan tegangan yang menyolok  kemungkinan terjadi korstluiting dalam rangkaian atau bisa juga karena ada komponen yang rusak.
Bila semua komponen dalam keadaan baik dan penyambungannya sesuai dengan skema rangkaian biasanya rangkaian sudah dapat bekerja namun bila rangkaian belum dapat  bekerja kemungkinan besar disebabkan karena penyolderan yang kurang sempurna silahkan perikas jalur yang dicurigai dengan ohm meter.
Demikian informasi tentang Mencoba Rangkaian Elektronika semoga bermanfaat Selamat Mencoba!

Menguji Komponen Elektronika


Menguji komponen elektronika merupakan langkah yang harus ditempuh ketika anda beniat akan merakit rangkaian elektronika. Pengujian sebelum perakitan sangat penting karena komponen2 yang dirakit harus dalam keadaan baik semua.Setelah yakin komponen2nya baik semua baru anda mulai merakit.Saya biasanya menggunakan alat multimeter.Penjelasannya silahkan dibaca secara seksama dibawah ini.

1. Menguji Kondensator
Caranya adalah sbb:
1.1.Kondensator Elektrolit/Elco
a.Stel skala multimeter pada posisi  Ohm meter
b.Stel  jarum multimeter ke angka nol dengan menghubungkan dua colok merah dan hitam Putar adjusment untuk menyesuaikan.
c.Hubungkan colok merah dengan kaki kondensator kutub negatif,colok hitam ke kaki positif kondensator. Apabila  jarum bergerak dan kembali ketempat semula berarti kondensator tersebut masih baik. Jika bergerak dan kembali tetapi tidak seperti posisi semula berarti rusak. Jika  jarum bergerak tapi tidak kembali berarti bocor.Dan apabila jarum tidak bergerak sama sekali berarti putus.
1.2.Kondensator Non Polar
a.stel skala multimeter pada posisi ohm meter
b.stel jarum multimeter ke angka 0
c.Hubungkan colok ke masing2 kaki.Jika jarum diam berarti kondensator masih baik.Jika jarum bergerak berarti rusak.

1.3.Menguji variabel kondensator/Varco
Menguji variabel kondensator  berbeda dengan menguji kondensator elektrolit.Jika pada kondensator elektrolitt yang diuji adalah tingkat kebocorannya maka pada variable kondensator yang diuji adalah ada tidaknya hubungan singkat antara rotor dan stator.Jika keduanya berhubungan maka tidak bisa digunakan karena korsleting karena akan menimbulkan suara gemerisik pada radio. Caranya mengujinya adalah sbb:
a.Stel saklar multimeter pada posisi  Ohm meter.
b.Stel jarum keangka 0
c.Hubungkan colok merah dan colok  hitam pada masing-masing kaki.
d.Putar rotornya. Apabila jarum tak bergerak sama sekali berarti varco dalam keadaan baik. Jika bergerak-gerak maka komponen ini terjadi kontak langsung/korsleting.

2.Mengji Resistor
2.1.Resistor Tetap
Kondisi resistor dapat diketahui dengan mengukur hambatannya dengan multimeter.Jika nilai hambatan yang ditunjukkan multimeter tidak sama dengan nilai yang terbaca melalui warna resistor berarti resistor tersebut sudah rusak.Salah satu ciri resistor yang sudah rusak antara lain bodinya hangus atau pecah.
2.2.Potensio/Variabel Resistor
a.Stel saklar multimeter pada posisi ohm meter.
b.Stel jarum keangka 0.
c.Hubungkan colok merah dikaki tengah,colok merah dikaki 1 atau 3 sambil diputar sampai maximum.Apabila jarum bergerak berarti potensio masih baik.Bila tidak bergerak berarti rusak.
3.Menguji Dioda










Pada umumnya dioda akan rusak jika mendapat arus maju yang terlalu besar atau tegangan balik yang terlalu tinggi.cara mengujinya adalah sbb;
a.Stel Saklar pada posisi Ohmmeter,
b.Hubungkan colok merah dengan kaki katoda dan colok  hitam dengan kaki anoda.Jika jarum bergerak menunjuk angka tertentu berarti dioda masih baik.
c.Kemudian pindahkan pencolok merah pada kaki anoda dan colok  hitam pada kaki katoda.Jika jarum diam berarti dioda masih bagus.jika jarum bergerak berarti dioda tersebut rusak.

4.Menguji Transisitor.
Untuk menguji transistor anda harus bisa menentukan kaki transistor terlebih dahulu.
Caranya adalah sbb:
a.Stel saklar multimeter pada posisi Ohm meter.
b.Stel jarum keangka 0.
c.Untuk jenis PNP hubungkan colok merah kekaki basis,kemudian secara bergantian colok hitam dihubungkan kekaki kolektor dan emitor.Apabila keduanya menunjuk keangka tertentu berarti transistor baik.Bila jarum tidak bergerak berarti transisitor rusak.
d.Untuk jenis NPN hubungkan colok hitam kekaki basis,kemudian secara bergantian colok merah dihubungkan kekaki kolektor dan emitor.Apabila keduanya menunjuk keangka tertentu berarti transistor baik.Bila jarum tidak bergerak berarti transisitor rusak.

5.Menguji Transformator
Tips untuk anda saat membeli transformator: ujilah ditempat anda membeli.Mintalah garansi apabila ada masalah waktu dirakit bisa ditukar.Saya punya pengalaman membeli transformator 5A waktu diuji ditoko ok tapi ketika dicoba dialiri tegangan tiba tiba listrik mati sampai keluar asap,padahal rangkaiannya sudah benar,untungnya bisa ditukar lagi.
Untuk menguji transformator caranya sbb:
a.Stel saklar pada posisi Ohm meter.
b.Stel jarum keangka 0
c.Hubungkan colok merah dengan salah satu kaki di gulungan primer, colok hitam pada kaki yang lain di gulungan primer. Bila jarum bergerak maka transformator dalam keadaan baik.
d.Pada gulungan sekunder lakukan hal yang sama. Apabila jarum multimeter bergerak-gerak maka transformator dalam keadaan baik. .
e.Letakkan colok merah  ke salah satu kaki di gulungan primer kemudian colok yang lain ke gulungan sekunder. Apabila jarum tidak bergerak maka trafo dalam keadaan baik,
f.Langkah terakhir, letakkan colok merah atau ke salah satu kaki di gulungan primer atau sekunder kemudian colok yang lain ke plat pengikat gulungan yang berada di tengah. Apabila jarum tidak bergerak maka trafo dalam keadaan baik.
Sekarang anda sudah bisa Menguji Komponen Elektronika sendiri,silahkan dipraktekkan.

Tehnik Menyolder Yang Baik

Tehnik Menyolder Yang Baik

      
Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang Tehnik Menyolder Yang Baik.Salah satu kemampuan yang wajib anda miliki dalam menekuni hobi elektronika adalah menyolder.Begitu pentingnya sehingga bisa dikatakan ujung tombak keberhasilan merakit rangkaian adalah menyolder.Agar mendapatkan hasil solderan yang bagus sering2lah anda berlatih.Ada salah satu cara untuk melatih kemampuan anda dalam menyolder,ingin mencoba? Begini caranya:
1.Siapkan kawat email ukuran sedang,bisa dibeli di tempat service dinamo.
2.Amplas permukaan kawat sampai halus.
3.Bentangkan kawat diantara 2 tiang.
4.Solder seluruh permukaan kawat.
5.Hasil solderan yang bagus adalah tertutupnya seluruh bagian secara merata dan terlihat licin/mengkilap.
Gimana?mudah kan!anda pasti bisa melakukannya.
Setelah bisa melewati tahap ini silahkan anda mencoba menyolder komponen.Anda bisa saja langsung merakit rangkaian sederhana misalnya lampu flip flop.Namun apabila anda belum menguasi cara merakit rangkaian anda bisa mencoba menyolder resistor di PCB yang sudah ada lubangnya.Sengaja dipilih resistor untuk latihan karena harganya murah.Silahkan anda bereksperimen untuk menghasilkan solderan yang bagus.
         Anda sudah mencoba menyolder tapi hasilnya kurang memuaskan?bisa jadi solder yang anda miliki kurang maksimal atau caranya kurang tepat.Penjelasan dibawah ini mungkin bisa membantu.
1.Pemilihan solder.
   Pilih daya solder antara 30-40 watt karena ada komponen yang tidak tahan panas yang berlebihan contohnya transistor dan IC.
Pengalaman saya walaupun memakai solder yang nggak mahal tidak pernah sampai membuat komponen rusak,jadi tergantung caranya.Besi solder/Tip solder juga mempengaruhi hasil solderan.Pilih yang runcing untuk hasil terbaik.Gunakan solder hanya untuk menyolder komponen saja,jangan digunakan untuk menyolder/melubangi plastik karena akan membuat timah susah menempel.
2.Tata cara menyolder.
  -Pastikan besi solder dalam keadaan bersih,bila kotor bersihkan dengan sikat kawat.
  -Bersihkan bagian yang akan disolder dengan amplas halus agar timah mudah melekat.
  -Tempelkan ujung besi solder yang sudah panas pada kaki komponen yang akan disolder lalu tempelkan timahnya setelah cukup angkat timahnya menyusul soldernya.
  -Hasil solderan yang bagus terlihat licin dan mengkilap

 
3.Urutan menyolder komponen.
   Resistor-Kondensator-Transistor-IC.
4.Menguji solder.
   Anda bisa menggunakan multimeter untuk menguji keaadan solder,caranya sbb;
-Stel saklar multimeter pada posisi ohm meter.
-Stel jarum keangka 0
-Hubungkan colok multimeter ke steker AC solder.Apabila jarum menunjuk angka tertentu berarti masih bagus.Apabila jarum diam berarti filamen solder putus.Apabila menunjuk angka 0 berarti ada hubungan singkat.
     Ok mudah2an penjelasan saya mengenai Tehnik Menyolder Yang Baik bisa menambah wawasan anda!Apabila rekan2 blogger ada yang mau menambahkan ,Silahkan!Selamat menyolder!